Halaman Pengesahan

Di Era Globalisasi ini yang semakin berkembangnya teknologi banyak macam-macam makanan yang diproduksi beraneka ragam dari makanan sehat dan makanan siap saji atau instan. Tentunya makanan instan atau siap saji mempunyai resiko tersendiri apabila memakannya. Namun juga banyak makanan sehat dikalangan masyarakat dan juga digemari. Dikesempatan ini akan dibahas salah satu makanan sehat yaitu “bale” atau bakso lele yang mempunyai beberapa manfaat bagi kesehatan tubuh, selain mudahnya membudidayakan ikan ini bagi yang tidak berternak sendiri dapat juga membeli dengan harga yang murah. Ikan yang terkenal dengan kandungan omega-3 dan omega-6 adalah ikan-ikan 'mahal' seperti salmon, makerel, ikan kod dan sebagainya. Padahal ikan lele yang dijual di pasar-pasar tradisional memiliki manfaat yang sama. Satu porsi ikan lele menyediakan 220 mg asam lemak omega-3 dan 875 asam lemak omega-6. American Heart Association bahkan menyarankan agar orang-orang memasukkan ikan lele dalam menu beberapa kali seminggu.

Kedua nutrisi tersebut memang baik untuk menjaga kesehatan jantung dan otak. Selain itu dalam satu porsi lele, tersedia 15,6 gram protein yang akan memenuhi semua kebutuhan asam amino yang dibutuhkan tubuh Anda. Kualitas asam amino yang diberikan ikan lele adalah kualitas yang baik untuk membangun masa otot dan membangun meningkatkan fungsi kekebalan tubuh. Anda juga membutuhkan protein untuk menyediakan energi.

Bakso lele “Bale” tanpa bahan pengawet jadi bias dikonsumsi dari semua kalangan dan berapapun umurnya. Berdasarkan survey bakso lele masih terasa asing dilidah ataupun telinga masyarakat karena memang bakso lele belum dikembangkan adanya. Sehingga target pemasaran masih regional daerah dan jika sudah popular baru akan memasarkan diluar daerah.

Usaha Bakso Lele tidak hanya melibatkan mahasiswa saja, secara tidak langsung usaha ini melibatkan beberapa pihak yaitu mahasiswa dan masyarakat atau peternak lele. Dengan manfaat yang terkandung dalam ikan lele kami menargetkan konsumen dapat menerima prosuk kami. Sehingga dapat meningkatkan penjualan dan membuka cabang diluar daerah dan menerima karyawan. Secara tidak langsung maka perekonomian disekitar

dapat meningkat karena adanya usaha yang menerima karyawan. Dan dari usaha ini kita dapat mengambil kesimpulan bahwa jika kuliah dibekali dengan keterampilan berwirausaha akan menambah nilai plus saat sudah lulus. Dan akan membantu meningkatkan perekonomian diindonesia.

C. PERUMUSAN MASALAH

Perlunya mengkonsumsi makanan sehat sangatlah penting bagi kesehatan otak dan jantung. Dan inilah etika yang harus dijalankan seorang wirausaha agar memproduksi makanan yang sehat dan berkualitas. Berdasarkan uraian diatas disimpulkan bahwa permasalahan saat ini:

1. Bagaimana dapat menciptakan makanan yang digemari masyarakat tapi sehat untuk dikonsumsi.

2. Lele kaya protein dengan penyajian yang instan lebih menarik konsumen.

D. TUJUAN

1. Menciptakan lapangan kerja baru untuk membantu pemerintah mengurangi pengangguran.

2. Meningkatkan nilai ikan Lele sebagai makanan sehat.

3. Menumbuhkan semangat berwirausaha dan meningkatkan keterampilan wirausaha mahasiswa.

4. Menyediakan produk makanan dengan harga terjangkau dan menyehatkan bagi masyarakat.

E. LUARAN YANG DIHARAPKAN

Mampu meningkatkan nilai pangan yang berbahan baku ikan Lele, dan menciptakan usaha yang kreatif dan inovatif yang berkelanjutan sehingga mampu bersaing dan pendapatan profit yang menjanjikan.

F. KEGUNAAN

Dalam usaha ini terdapat beberapa nilai guna , yaitu :

1. Meningkatkan kerjasama tim

2. Pembelajaran manajemen waktu dan uang mahasiswa

3. Pemanfaatan dan meningkatkan ikan lele

4. Menyediakan makanan bagi masyarakat yang menyehatkan sebagai pengganti makanan pokok sementara

G. GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA

1. Produk

Usaha ini sangat bermanfaat bagi kami, menambah uang saku dan mencari keuntungan, kami juga sedikit dapat membantu meringankan beban orang tua. Serta meningkatkan gizi masyarakat dengan produk kami. Yaitu makanan yang diolah dari bahan mentah menjadi produk yang bermanfaat dan menyehatkan otak dan jantung, dengan harga terjangkau dan dapat dinikmati dari semua kalangan.

2. Potensi Pasar

a. Universitas
Merupakan kawasan ramai karena dekat dengan aktivitas mahasiswa dikampus yang kadang mereka lupa makan dan sering membeli makanan yang dekat dan segera disajikan, sehingga potensi pasar dikalangan mahasiswa sangat memadai untuk meamsarkan produk dari usaha ini.

b. Masyarakat Umum

Dikalangan masyarakat banyak sekali yang menggemari makanan bakso. Bakso lele ini mudah untuk dipasarkan dikalangan masyarakat karena banyaknya peminat namun karena produk ini masih terasa asing dimasyarakat, masih perlu melakukan pemasaran dengan membuat pamflet atau banner promosi.

3. Peluang Pasar

Dengan melihat produk yang kami buat dan potensi pasar maka dalam pelaksanaan usaha ini berpotensi dapat berkembang pesat dan berkelanjutan, karena masih jarangnya masyarakat yang mengembangkan usaha ini dan juga produk yang mempunyai manfaat menyehatkan tubuh khususnya otak dan jantung sehingga perkembangannya dan ketertarikan masyarakat diharapkan dapat lebih cepat.

4. Media Promosi

Sebagai usaha yang masih perlu sosialisasi produk atau pemasaran, media promosi yang kami gunakan yaitu:

1. Brosur
untuk menawarkan produk ini kami menggunakan Bosur atau pamflet untuk menawarkan di sekitar sekolah, kampus universitas dan masyarakat umum.

2. Internet
Kami juga menggunakan social media.

3. Manusia
Ini adalah promosi yang paling mudah dan tidak memakan biaya yaitu promosi dari mulut ke mulut, yang dimulai dari orang terdekat.

4. SMS
Media Promosi melalui SMS.

5. Strategi Pelaksanaan Usaha

a. Mencari lokasi yang strategis dan bekerja sama dengan pemilik tempat agar mempermudah dalam produksi dan pemasaran.

b. Bekerjasama dengan peternak ikan lele agar mendapat bahan baku lebih mudah dan murah.

c. Menawarkan dengan harga yang merakyat/ekonomis agar dengan jangka panjang mampu bersaing.

d. Memberikan gratis saat usaha dibuka, agar masyarakat benar-benar mengetahui cita rasa dan kualitas produk agar kedepannya banyak konsumen yang berminat.

6. Analisis Finansial

a. Kapasitas produksi bakso direncanakan sebanyak 90 butir bakso per hari atau 30 mangkok bakso = 414.500/180 = 2.302.77

b. Biaya Bakso lele akan dijual dengan harga,

= 2.302.77 + (2.302.77 x 90%) = 4.375.62 = Rp4.500

c. Analisa Break Even Point (BEP)
Analisa rumus :

1. Menghitung berapa jumlah uang penjualanyang perlu diterima agar terjadi BEP:

Jumlah Biaya Tetap

Harga jual per unit – Biaya variable

5.470.000

4500-2302

= 2488 mangkok

Artinya bakso lele perlu menjual 2488 mangkok agar terjadi break even point.
Dan pada penjualan 2489 akan mulai memperoleh keuntungan.

H. METODE PELAKSANAAN

Walaupun prakteknya usaha ini dikerjakan secara bersama Tim, namun kami tetap menggunakan bagian-bagian tim. Pelaksana usaha ini adalah tim produksi dan tim pemasaran.

1. Tim produksi

Bahan -bahan bakso lele:

a. 500 gram daging lele (sebelumnya lele dikukus terlebih dahulu, kemudian diambil dagingnya)

b. 200 gram tepung kanji

c. Telur ayam 1 butir

d. 2 sendok makan bawang putih goreng (menggorengnya diiris tipis)

e. 1 sendok makan bawang merah goreng

f. Merica bubuk 1/2 sendok teh (atau sesuai selera)

g. Garam 1/2 sendok makan (atau sesuai selera).

Bahan-bahan untuk kuah bakso lele :

a. 3-4 siung bawang putih

b. merica bubuk dan garam secukupnya

Cara membuat:

1. Bahan-bahan bakso lele dicampur hingga merata.

2. Panaskan air dalam panci hingga mencapai suhu 80ºC , jangan sampai mendidih

3. Kemudian siapkan air dingin dan es batu pada mangkok dan sendok untuk mencetak.

4. Bakso lele dibentuk bulat dengan bantuan sendok dan dimasukkan kedalam panci air panas, biarkan bakso matang (ditandai dengan bakso tersebut mengapung keatas).

5. Angkat bakso dan letakkan dalam mangkok berisi es batu dan air dingin

6. Kaldu bakso lele kemudian ditambah bumbu kuah

2. Tim pemasaran

Pemasaran yang efektif untuk produk ini dengan meyebarkan brosur dan pamflet. Selain itu produk juga akan dipromosikan dengan membuka makan gratis saat pembukaan usaha dipertama kalinya agar konsumen mengetahui produk kami, dan berminat datang lagi untuk membeli. Selain itu sebagai usaha dibidang kuliner maka tim marketing mempunyai tugas dan tanggung jawab.

I. JADWAL KEGIATAN

No	Jadwal kegiatan	Bulan 1				Bulan 2				Bulan 3				Bulan 4				Bulan 5
No	Jadwal kegiatan	1	2	3	4	1	2	3	4	1	2	3	4	1	2	3	4	1	2	3	4
1	Analisa dan penentuan strategi pemasaran
2	Analisa Bahan Baku
3	Pemasaran
4	Kegiatan produksi dan distribusi
5	Analisa kendala dan mengevaluasi
6	Pengembangan produk
7
8	Penyusunan Laporan

J. RANCANGAN BIAYA

1. Biaya Tetap

No	Uraian	Jumlah
1	Gerobak Bakso	Rp2.000.000.00
2	Kompor	Rp150.000.00
3	Blender daging	Rp150.000.00
4	Baskom besar 2	Rp100.000.00
5	Mangkok Bakso 3 lusin	Rp260.000.00
6	Sendok 2 lusin	Rp30.000.00
7	Perijinan ke BPOM	Rp1.000.000.00
8	Tempat dan perlengkapan produksi	Rp1.250.000.00
9	Kursi dan Meja	Rp400.000.00
10	Lap kain 5 buah	Rp30.000.00
11	Panci tempat bakso	Rp100.000.00
	JUMLAH	Rp5.470.000.00

2. Biaya Variabel

No	Uraian	Jumlah
1	Mie 3kg	Rp48.000.00
2	Ikan Lele 3kg	Rp60.000.00
3	Garam beryodium 2 bungkus	Rp4000.00
4	Bawang merah 1 kg	Rp40.000.00
5	Merica	Rp4000.00
6	Bawang putih	Rp45.000.00
7	Cabai 3kg	Rp150.000.00
8	Tepung Kanji 2kg	Rp8500.00
9	Telur 1kg	Rp16.000.00
10	Kecap 3 botol	Rp24.000.00
11	Sawi 5kg	Rp15.000.00
	JUMLAH	Rp414.500.00

*Biaya tersebut diasumsikan untuk 6 hari produksi dengan kapasitas perhari sekitar 90 butir bakso atau 30 mangkok bakso lele. Pembuatan dilakukan selama 18minggu sehingga total Variable cost pembuatan bakso lele yaitu:

Variable cost(selama 6 hari) x 20 minggu = 414.500 x 20

= Rp8.290.000

3. Publikasi dan Dokumentasi

No	Uraian	Jumlah
1	Dokumentasi	Rp150.000.00
2	Pamflet	Rp300.000.00
3	Banner warung	Rp250.000.00
4	Alat tulis kerja	Rp80.000.00
5	Biaya lain-lain	Rp500.000.00

	JUMLAH	Rp1.280.000.00

4. Transportasi

a. Bensin

1 x 30 hari x 5 bulan 1(Rp6500.00) = Rp975.000

b. Angkutan barang = Rp250.000

Jumlah = Rp1.225.000

5. Rekapitulasi Rencana Anggaran

No	Uraian	Jumlah
1	Biaya Tetap	Rp5.470.000.00
2	Biaya Variabel	Rp8.290.000.00
3	Publikasi dan Dokumentasi	Rp1.280.000.00
4	Transportasi	Rp1.225.000.00
	JUMLAH	Rp16.265.000.00

K. LAMPIRAN

Nama dan Biodata Tim

1. Biodata Ketua

Nama Lengkap : Arief Kurniawan Arrasyid

NIM :12809134010

Angkatan :2012

Jurusan/Program Studi :Akuntansi D3

Universitas :Universitas Negeri Yogyakarta

Yogyakarta, 14 Februari 2014

Arief Kurniawan Arrasyid

NIM. 12809134010

2. Anggota Pelaksana Program 1

Nama Lengkap : Boma Widhi Nugroho

NIM : 12108244097

Angkatan : 2012

Jurusan/Program Studi : PGSD

Universitas : Universitas Negeri Yogyakarta

Yogyakarta, 14 Februari 2014

Boma Widhi Nugroho

NIM.12108244097

3. Anggota Pelaksana Program 2

Nama Lengkap : Ari Wibowo

NIM : 12104241078

Angkatan : 2012

Jurusan/Program Studi : Bimbingan Konseling

Universitas : Universitas negeri Yogyakarta

Yogyakarta, 14 Februari 2014

Ari Wibowo

NIM. 12104241078

4. Anggota Pelaksana Program 3

Nama Lengkap : Arfiansyah Fauzi

NIM : 10601241079

Angkatan : 2010

Jurusan/Program Studi : PJKR

Universitas : Universitas Negeri Yogyakarta

Yogyakarta, 14 Februari 2014

Arfiansyah Fauzi
NIM. 10601241079

Rabu, 26 Februari 2014

PKM K

Halaman Pengesahan

Daftar Isi

A. JUDUL

B. LATAR BELAKANG MASALAH

C. PERUMUSAN MASALAH

D. TUJUAN

E. LUARAN YANG DIHARAPKAN

F. KEGUNAAN

G. GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA

H. METODE PELAKSANAAN

I. JADWAL KEGIATAN

J. RANCANGAN BIAYA

K. LAMPIRAN

Nama dan Biodata Tim

I. Nama dan Biodata Dosen Pendamping

Arsip Blog